LAPORAN PENDAHULUAN PADA PASIEN DENGAN KASUS POST PARTUM NORMAL
A. Pengertian Persalinan Normal
Persalinan adalah suatu proses
pengeluaran hasil konsepsi yang dapat hidup dari dalam uterus melalui vagina kedunia
luar. Persalinan imatur adalah persalinan saat kehamilan 20-28 minggu dengan
berat janin antara 500-1000gr. Persalinan premature adalah persalinan saat
kehamilan 29-36 minggu dengan berat janin antara 1000-2500gr.
Pada saat persalinan ada 3 faktor yang
perlu diperhatikan, yaitu jalan lahir (tulang dan jaringan lunak pada panggul
ibu), janin dan kekuatan ibu. Kelainan satu atau beberapa faktor diatas dapat
menyebabkan distosia.
(KApita Selekta Kedokteran,2001)
Persalinan
normal adalah proses kelahiran bayi dengan tenaga ibu sendiri tanpa bantuan
alat-alat serta tidak melukai ibu dan bayi. Persalinan adalah proses
pengeluaran hasil konsepsi (janin dan ari) yang dapat hidup ke dunia luar dan
rahim melalui jalan lahir atau dengan jalan lain. (Rustam Mohtar, 1998)
B. Sebab-Sebab Yang
Menimbulkan Persalinan
Penyebab
persalinan belum pasti diketahui,namun beberapa teori menghubungkan dengan
factor hormonal,struktur rahim,sirkulasi rahim,pengaruh tekanan pada saraf dan
nutrisi.
1. Teori penurunan hormone
1-2 minggu sebelum partus mulai, terjadi
penurunan hormone progesterone dan estrogen. Fungsi progesterone sebagai
penenang otot –otot polos rahim dan akan menyebabkan kekejangan pembuluh darah
sehingga timbul his bila progesterone turun.
2. Teori placenta
menjadi tua
Turunnya kadar hormone estrogen dan
progesterone menyebabkan kekejangan pembuluh darah yang menimbulkan kontraksi
rahim.
3. Teori distensi
rahim
Rahim yang menjadi besar dan merenggang
menyebabkan iskemik otot-otot rahim sehingga mengganggu sirkulasi
utero-plasenta.
4. Teori iritasi
mekanik
Di belakang servik terlihat ganglion
servikale(fleksus franterrhauss). Bila ganglion ini digeser dan di tekan
misalnya oleh kepala janin akan timbul kontraksi uterus.
C. PERIODE
Masanifasdibagidalam
3 periode:
1. Early
post partum
Dalam 24
jampertama.
2. Immediate
post partum
Minggupertamapost
partum.
3. Late
post partum
Minggukeduasampaidenganminggukeenam.
D. KLASIFIKASI
Masanifasdibagidalam 3 periode, yaitu :
I.
PuerpeniumDini :kondisikepulihandimanaseorangibusudahdipeerbolehkanberdiridanberjalan
II.
PuerperiumIntermedial :kepulihan organ genetaliasecaramenyeluruhdengan lama 6-8minggu.
III.
Remote Puerperium:waktu yang diperlukanpulihdansehatsempurnaterutamabilasaathamilatauwaktupersalinanmengalamikomplikasi.
E. Etiologi
Etiologi post partum dibagi 2:
a.etiologi
post partum dini
-atonia uteri
-laserasi jalan lahir;robekan jalan lahir
-hematoma
b.etiologi
post partum lambat
-tertinggalnya sebagian plasenta
-subinvolusi di daerah insersi plasenta
-dari luka bekas secsio sesaria
F. Fisiologi
a.involusi rahim:
terjadi karena masing2 sel menjadi lebih
kecil,yang disebabkan karena adanya proses autolysis,dimana
zat protein dinding rahim dipecah diabsorbsi dan kemudian dibuang
melalui air kencing.
b.inovasi tempat
plasenta;
setelah persalinan tempat plasenta
merupakan tempat permukaan kasar tidak rata kira2 sebesar telapak tangan,dengan
cepat luka ini mengecil pada akhir minggu kedua,hanya sebesar 3-4cm dan pada
akhir nifas 1-2cm.
c.perubahan pada
serviks dan vagina;
pada serviks terbentuk sel2 otot
terbaru,karena adanya kontraksi dan retraksi,vagina teregang pada
waktu persalinan namun lambat laun akan mencapai ukuran yang normal.
d.perubahan
pembuluh darah rahim;
dalam kehamilan uterus mempunyai
pembuluh2 darah yang besar,tetapi karena setelah persalinan tidak diperlukan
bagi peredaran darah yang banyak,maka arteri tersebut harus mengecil
lagi saat nifas.
e.dinding perut dan peritoneum;setelah
persalinan dinding perut menjadi longgar karena teregang begitu lama,tetapi
biasanya pulih kembali dalam 6 minggu.
f.saluran
kencing;
dinding kandung kemih terlihat edema, sehingga
menimbulkan obstruksi dan menyebabkan retensi urine,dilatasi ureter dan pyelum
kembali normal dalam 2minggu.
g.laktasi;
keadaan buah dada pada dua hari pertama
nifas sama dengan keadaan dalam kehamilan pada waktu ini .buah dada belum
mengandung susu melainkan colostrum.colostrum adalah cairan kuning yang
mengandung banyak protein dan garam.
G. Patofisiologi
Adanya
proses persalinan
↓
Robekan
jalan lahir
↓
Discontuinitas
jaringan
↓
implus/penekanan
pada syaraf nyeri
↓
cortex
cerebri
↓
dipersepsikan
nyeri
↓
gangguan
rassa nyaman nyeri
H. TANDA
DAN GEJALA
1. PerubahanFisik
a. SistemReproduksi
Uterus
Involusi
: Kembalinya uterus kekondisi normal setelahhamil.
No
|
Waktu
|
TFU
|
Konsistensi
|
After pain
|
Kontraksi
|
1.
2.
3.
4.
|
Segerasetelahlahir
1 jam setelahlahir
12 jam setelahlahir
setelah 2 hari
|
Pertengahansimpisisdanumbilikus
Umbilikus
1 cm di ataspusat
Turun 1 cm/hari
|
Lembut
|
Terjadi
Berkurang
|
Proses
inidipercepatolehrangsanganpadaputingsusu.
- Lochea
Komposisi
Jaringan
endometrial, darahdanlimfe.
Tahap
a. Rubra
(merah) : 1-3 hari.
b. Serosa (pink
kecoklatan)
c. Alba
(kuning-putih) : 10-14 hari
Locheateruskeluarsampai
3 minggu.
Bau
normal sepertimenstruasi, jumlahmeningkatsaatberdiri.
Jumlahkeluaran
rata-rata 240-270 ml.
- SiklusMenstruasi
Ibumenyusui paling awal 12
minggu rata-rata 18 minggu, untukitutidakmenyusuiakankembalikesiklus normal.
- Ovulasi
Ada
tidaknyatergantungtingkatproluktin.Ibumenyusuimulaiovulasipadabulan ke-3
ataulebih.
Ibutidakmenyusuimulaipadaminggu
ke-6 s/d minggu ke-8.Ovulasimungkintidakterlambat,
dibutuhkansalahsatujeniskontrasepsiuntukmencegahkehamilan.
- Serviks
Segerasetelahlahirterjadi
edema, bentukdistensiuntukbeberapahari, struktur internal kembalidalam 2
minggu, struktureksternalmelebardantampakbercelah.
- Vagina
Nampak berugaekembalipada 3
minggu, kembalimendekatiukuransepertitidakhamil, dalam 6 sampai 8 minggu,
bentuk ramping lebar, produksimukus normal denganovulasi.
E. . PEMERIKSAAN
PENUNJANG
a) Darah
lengkap : Hb , WBC , PLT
b) Elektrolit
sesuai indikasi
. Penatalaksanaan Medis
Observasi ketat 2 jam post partum (adanya komplikasi perdarahan)
6-8 jam pasca persalinan : istirahat dan tidur tenang, usahakan miring kanan kiri
Hari ke- 1-2 : memberikan KIE kebersihan diri, cara menyusui yang benar dan perawatan payudara, perubahan-perubahan yang terjadi pada masa nifas, pemberian informasi tentang senam nifas.
Hari ke- 2 : mulai latihan duduk
Hari ke- 3 : diperkenankan latihan berdiri dan berjalan