Sel

Sel.

Sel adalah unit terkecil dari tubuh, jumlahnya antara 75-100 tri;iun

Macam macam / jenis sel.

a.Sel epitel
b.Sel otot
c.Sel syaraf
d.sel jaringan ikat.
 abcd diatas disebut sel dasar tubuh manusia.

Jenis sel lain adalah darah, ada 3 macam.
a.sel darah merah (eritrosit)
b.sel darah putih ( leukosit)
c.sel trombosit

Jenis sel yang lain, sel kelamin.
a.sel kelamin jantan (spermatozoa)
b.sel kelamin betina (ovum)

jenis sel lain lain yang terdapat pada masing masing organ.

Anatomi dari sel terdiri dari 3 bagian utama. (walaupun jenis /macam dari sel berbeda beda, tetapi mempunyai 3 struktur utama yang sama yang terdiri dari 3 bagian penting utama)

1.Membran sel
2.Sitoplasma
3.Inti sel (nukleus)

Dengan skema sebagai berikut.

Struktur / anatomi membran sel terdiri dari.

a.Lapisan lemak ganda
b.Protein globuler yang membentuk pori-pori dari membran sel.
c.Dalam membran sel juga ada (pompa natrium, kalium, Atp ase )
d.Dalam membran sel juga terdapat karbohidrat yang jumlahnya sedikit.

1.Fungsi membran sel sebgai tempat lalu lintas (masuk dan keluar) air dan zat zat terlarut didalam air antara lain (zat makanan, oksigen, elektrolit, dan zat zat buangan metabolisme seperti urea, asam urat, kreatinin dan karbondioksida)

Dengan demikian membran sel kerjanya secara selektif semi permiabel (setengah mudah dilalui)

Pompa natrium kalium atp ase kerjana memompa keluar sel kelebihan kelebihan ion natrium didalam sel (kadar natrium didalam sel tidak boleh melebihi (kurang lebih sama dengan 10 me q/l) dan memompa kedalam sel kelebihan ion kalium diluar sel ( kadar kalium yang normal diluar sel /plasma darah 142 - 145 me q/l)

2.Sitoplasma (antara membran dan nukleus)isinya cairan tubuh yang ada didalam sel yang disebut intra celuler fluid)
ICF jumlahnya seluruh tubuh 40% berat badan kita.
Cairan tubuh didalam sel.

Didalam sitoplasma terdapat organel organel / struktur struktur bermacam macam yang penting fungsinya masing masing dalam proses metabolisme/aktifitas sel yang lain , organel tersebut antara lain :

a.Mitikondria - sebagai tempat pembakaran / kataboisme / oksidasi zat zat makanan oleh oksigen dan dihasilkan energi / kalori , hasil sampingnya air dan co2.

Energi yang terbentuk penting untuk aktifitas fungsional, dari
-aktifitas sel sampai dengan individu
-untuk pembentukan suhu tubuh.
-Sisa energi juga disimpan dalam mitokondria dalam bentuk atp (adenosis tripospat)
Atp digunakan sewaktu waktu oleh sel dalam proses anabolisme (memerlukan energi)

Zat zat makanan yang larut dalam lemak yaitu asam lemak, gliserol dan gas 02 dan c02 - bisa melalui lemak ganda.

sedangkan yang keluar masuk sel melalui pori pori adalah zat makanan yang berupa monosakarida (terdiri dari glukosa , galaktosa, manosa dan fruktosa , asam amino, elektrolit elektrolit / ion ion yang bukan ion natrium dan kalium )

pori pori juga dilalui oleh air, fungsi pompa Natrium kalium Atp ase ( lihat atas, mengendalikan natrium dan kalium didalam sel )

B. RE (retikulum endoplasma)

Re granuler (mengandung ribosom)
Re non granuler

Fungsi untuk tempat anabolisme / pembentukan sintesa dimana yang Re granuler untuk pembentuk protein protein termasuk enzim (protein dibentuk dari asam amino)

Sedangkan Re non granuler sebagai tempat proses anabolisme (pembentukan zat zat yang bukan protein) yaitu  lemak dan karbohidrat.

C. Ribosom - ribosom ini terdapat pada RE yang granuler , fungsi sebagai tempat sintesa protein tahap akhir

D. Golgi aparatus
fungsi sebagai :
a.Tempat pengepackan hasil anabolisme dari RE untuk dikirim kebagian sel yang membutuhkan.
b.Sebagian tempat untuk dilauinya pembuangan ampas ampas metabolisme keluar sel.

Ampas metabolisme antara lain (urea, kreatinin, asam urat)
Ampas metabilisme berupa gas ( co2)

E. Sentrosom - letaknya didekat nukleus
fungsi - sebgai tempat utama untuk proses reproduksi dari sel melalui pembelahan sel / mitosis.

F. Lisosom
fungsi - mengeluarkan zat zat kimia yang diperlukan untuk Fagositosis (pencaplokan bekteri bakteri / mikroorganiasme yang masuk didalam sel dan juga memfagositosis bagian bagian sel yang rusak untuk diganti yang baru )

3. Nukleus (inti sel)

Membran nukleus berfungsi untuk lalu lintas keluar masuknya zat zat terlarut dan air dari dan ke nukelus dan sitoplsama

didalam nukleus terdapat benang benang kromatin yang disbeut kromosom dan pada kromosom ini dibeberapa tempat terdapat DNA (gen)

Kromosom dan Dna ini fungsinya menurunkan sifat sifat dari kedua orang tua serta dna ini merupakan motor / penggerak semua aktifitas didalam sel, bilamana nekleus rusak dan dnanya hilang, maka sel akan mati dan kehilangan fungsinya.

Didalam setiap sel somatis (Sel dasar tubuh )
ada 4 (Sel epitel, sel otot, sel jaringan ikat, sel syaraf)
setiap sel somatis mempunyau kromosom sebanyak 46 buah / 23 pasang dengan rincian 22 pasang otosom dan 1 pasang disebut seks kromosom, dimana untuk laki laki (xy) dan untuk wanita (xx), kromosom yang jumlahnya 46 ini disebut kromosom diploid (terdapat pada sel somatis) termasuk juga terdapat didalam sel-sel darah, sedangkan pada sel kelamin yaitu sprematozoa dan ovum hanya mempunyai masing masing 23 buah kromosom , dengan rincian 22 buah otosom dan 1 buah seks kromosom.

pada spermatozoa ada dua macam seks kromosom yaitu (x/y) sedangkan pada ovum hanya ada satu macam yaitu (x)

Jadi bilamana ovum dibuahi oleh spermatozoa yang punya seks kromosom x maka akan terbentuk zigot dengan jumlah otosom (22+x + 22+x) = 44+xx (anak wanita)

Sedangkan bilamana ovum dibuahi oleh spermatozoa yang punya kromosom 22+y akan terbentuk zigot dengan kromosom 44+xy sebagai calon anak laki-laki.

Sel untuk tetap dapat hidup dan beraktifitas memerlukan zat makanan, oksigen, dan elektrolit yang didapat dari cairan diluar sel , cairan tubuh diluar sel disebut EXTRA CELULAR FLUID, yang terdiri dari 2 bagian

a. Plasma darah yang ada didalam pembuluh darah yang disebut intra vasculer fluid (ivf)
Plasma darah inilah yang banyak mengandung zat makanan, oksigen dan elektrolit yang sangat diperlukan oleh sel.

b. Cairan diantara sel (inter selular fluid) isf.
Sehingga dengan demikian cairan tubuh itu utamanya terdapat di dua tempat, 1. ICF 2. ECF a.iv, b.isf
dengan demikian ECF ini menentukan hidup matinya sel.


sel tetap dapat hidup dan beraktifitas bilamana cukup mendapatan zat zat makanan, oksigen, elektrolit dari cairan diluar sel utamanya dari plasma darah dalam pembuluh darah kapiler, sehingga dapat dikatakan ecf menentukan hidup matinya sel.

Zat makanana yang diterima didalam sel terjadi reaksi oksidasi.

Zat makanan => 02 => E+h20+co2

Energi digunakan sebagai
-aktifitas sel
-aktifitas jaringan, organ, sistem, individu.
-untuk pembentukan suhu tubuh.
Pembentukan ATP (disimpan dalam mitokondria untuk cadangan energi.